Pages

Subscribe:

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Pages

Ads 468x60px

Search This Blog

Featured Posts

Minggu, 24 Februari 2013

Ribuan Tahanan Palestina Mogok Makan di Penjara Israel

SRIPOKU.COM, RAMALLAH - Ribuan tahanan Palestina di Israel, menggelar aksi mogok makan. Hal itu dilakukan sebagai protes atas kematian seorang narapidana Palestina di penjara Israel.

Menurut Departemen Penjara Israel, setidaknya 3.000 tahanan Palestina menggelar aksi mogok makan, setelah Arafat Shalish Shahin Jaradat (30) tewas di pusat penahanan Megiddo, utara Israel, Sabtu (23/2/2013).

Kematian Jaradat juga memicu kerusuhan di Kota Hebron, Tepi Barat. Warga Palestina kembali melakukan perlawanan terhadap pasukan keamanan Israel. Kota Hebron diketahui merupakan tempat tinggal Jaradat, sebelum ia ditangkap oleh pihak berwenang Israel beberapa hari lalu,

Hingga kini Pemerintah Israel mengaku belum mengetahui penyebab kematiannya. Juru bicara Departemen Penjara Israel, Sivan Weizman hanya mengatakan Jaradat mati mendadak di pusat penahanan Megiddo di utara Israel. "Mungkin diakibatkan oleh serangan jantung. Saya tidak mengetahui informasi lebih lengkap saat ini," tuturnya.

Organisasi masyarakat Hak Asasi Manusia Israel, B'Tselem menyerukan penyelidikan yang komprehensif untuk mengetahui penyebab kematian Jaradat, termasuk bagaimana dia diperlakukan selama interogasi oleh badan intelijen dalam negeri Israel, Shin Bet.

Badan itu mengatakan, Jaradat ditangkap pada 18 Februari setelah melempar batu ke arah seorang warga Israel.

Jaradat mengalami luka di punggungnya akibat tertembak peluru karet dan gas air mata pada masa lampau, namun ia dinyatakan tidak memiliki masalah kesehatan ketika diperiksa oleh dokter.

"Setelah makan siang, saat beristirahat di selnya ia merasa tidak sehat, tim medis dan dokter segera memeriksanya, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan," ujar Shin Bet dalam pernyataannya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar