Sir Alex Ferguson memberikan kredit kepada semua pemain yang ada di skuat Manchester United di musim ini, karena sudah menunjukkan kualitas terbaik mereka.
Pelatih United itu menilai semua pemain memiliki peran dan tugasnya masing-masing, serta memberi kontribusi besar atas kesuksesan mereka sejauh ini.
Ia mencontohkan peran dan kontribusi Paul Scholes saat memenangi treble pada 1999.
"Pada tahun itu, saya meninggalkan Paul Scholes di babak perempat-final melawan FC Internazionale, tapi ia menjadi pemain yang membawa kami lolos ke babak selanjutnya," kata Sir Alex, Kamis (28/2).
"Saya meninggalkannya di semi-final karena saya tak boleh mengambil risiko dan bersama Roy Keane, karena keduanya mendapat kartu kuning. Ia menerima dengan besar hati, tetap bermain, mendapat kartu lagi dan akhirnya harus absen di final."
"Apa yang dilakukannya kemudian? Sama sekali tak memberikan pengaruh apapun. Ia kemudian menjadi pemain terbaik yang pernah dimiliki klub ini."
"Di klub ini, di situasi semacam ini, apapun bisa terjadi. Pemain manapun bisa saja menemukan dirinya bermain di laga final atau partai penting, karena memang seperti inilah kondisi skuat kami," tandasnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar